Komputer tiba-tiba mati? Inilah beberapa penyebabnya

PC yang mati tiba-tiba biasanya merupakan pertanda adanya masalah serius dan bisa sangat membuat frustasi.

Komputer tiba-tiba mati biasanya merupakan pertanda adanya masalah serius dan bisa sangat membuat frustasi. Ini dapat menyebabkan Anda kehilangan apa pun yang sedang Anda kerjakan sedangkan deadline terus mengejar tanpa ampun.

Umumnya, saat komputer mati sendiri, hal itu disebabkan oleh power supply, overheat, atau masalah driver.

Kali ini kita akan membahas beberapa hal penyebab komputer tiba-tiba mati sendiri. 

penyebab komputer tiba tiba mati

Power Supply Rusak /  Kurang Daya

Di balik casing komputer Anda, terdapat bermacam macam bentuk kabel, yang semua kabel tersebut tersambung ke berbagai partisi dan semua partisi tersebut power supply lah yang mensuplay arus listrik. Ketika power supply bermasalah, sudah pasti akan menyebabkan komputer Anda bermasalah atau bahkan mati.

Ada dua kemungkinan antara powes supply yang memang sudah rusak atau daya power supply yang kurang besar untuk menanggung beban komputer anda.

Overheat

Komputer dilengkapi dengan heat sink dan kipas untuk menjaga Central Processing Unit (CPU) tetap dingin tetapi jika CPU terlalu panas atau overheat, komputer akan bermasalah.

Sebagai informasi, bahwa limitasi suhu tiap processor itu beda-beda. Ada yang mencapai maksimal 80 C sampai di atas 100 C.

Lantas bagaimana memeriksa overheat dari prosesor? Anda bisa menggunakan software Core Temp atau HWMonitor. Lalu cek suhunya saat lagi Full Load 100 persen, bisa dengan bermain game atau aplikasi berat.

Apabila suhu dari prosesor overheat misalnya di atas 80 C, maka itu bisa jadi penyebabnya. Lalu bagaimana mengatasinya?.

  • Langkah pertama yaitu dengan mengganti Thermal Paste Processor. Thermal Paste Processor adalah cairan seperti pasta atau odol yang memiliki fungsi sebagai menghantarkan panas, antara processor dan kipas pendingin. 
  • Thermal Paste Processor jika sudah lama bisa kering, sehingga penghantaran panas itu akan terganggu, yang akhirnya menjadikan processor jadi overheat. 
  • Langkah selanjutnya dengan memeriksa HSF atau Heatsink FAN (Kipas pendingin prosesor). Rusaknya HFS tentu sangat berpengaruh bahkan bisa membuat komputer mati sendiri saat dipakai. 
  • Untuk memeriksa bagian HFS yang rusak dapat terlihat dari putarannya, jika tidak normal bahkan tidak berputar sama sekali maka bisa dipastikan sudah rusak. 
  • Jika tidak ingin mengganti kipas tersebut, Anda bisa melakukan dengan membersihkan debu yang ada pada kipas. Biasanya cara tersebut lumayan manjur. 
  • Setelah itu, cek putaran RPM kipasnya dapat dengan memakai aplikasi. Putaran tersebut jangan sampai di bawah 1000 RPM, terkecuali tidak dalam keadaan Full Load. 
  • Selain membersihkan bagian kipas prosesor, jangan sampai melupakan bagian motherboard-nya atau cassing. Pasalnya, motherboard yang banyak debunya bisa membuat komputer mati sendiri.

RAM Rusak

Komponen lainnya yang bisa membuat komputer mati sendiri saat dipakai yaitu bagian RAM atau memori. RAM sendiri jarang sekali rusak, namun bukan berarti tidak bisa rusak.

Biasanya RAM yang bermasalah saat komputer menyala yaitu akan terjadi Bluescreen pada layar yang langsung berwarna biru.

Akan tetapi, kerusakan pada RAM juga bisa membuat komputer mendadak mati sendiri, biasanya saat booting.

Untuk ciri-ciri RAM yang rusak sangat mudah, saat dinyalakan maka speaker di dalam komputer akan berbunyi deep panjang.

Jika sudah seperti itu, maka cobalah dengan mengganti memori dengan yang lain, apabila sudah diganti komputer bisa menyala maka sudah dipastikan ada masalah pada RAM.

Namun sebelum membeli RAM yang baru atau bekas, sebaiknya bersihkan terlebih dulu bagian kuningannya. Siapa tahu setelah dibersihkan RAM akan kembali bekerja.

Selain RAM, komponen lainnya yang bisa membuat komputer mati sendiri adalah VGA yang sudah rusak. Atau bisa juga dari motherboard yang sudah tidak bekerja dengan optimal alias sudah rusak.

Kesimpulan :

Jika semua hal-hal di atas sudah anda lakukan namun tidak membuahkan hasil sama sekali. Alangkah baiknya anda membawanya ke tempat service kepercayaan anda. Karena mereka sudah berpengalaman dan setidaknya untuk part-part yang harganya mahal, biasanya diberikan garansi.